Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Kediri, Jawa Timur, merazia delapan remaja yang kedapatan sedang bermesraan di tempat umum. Beberapa di antaranya diduga berbuat asusila.
Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Satpol PP Kota Kediri, Djati Utomo, mengatakan bahwa razia itu dilakukan untuk penertiban Kota Kediri. Terlebih, dalam waktu dekat ini Kota Kediri akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim ke-3 pada 15-22 Juli 2011.
"Kami mengamankan ada delapan remaja yang kedapatan sedang berduaan. Mereka kami mintai kartu tanda penduduk (KTP)," kata Djati.
Razia dilakukan di lokasi Gedung Olahraga (GOR) Jayabaya dan wisata Lebak Tumpang. Di lokasi GOR, petugas sempat mendapati ada pasangan remaja yang diduga baru berbuat asusila dengan pasangannya. Saat petugas mendatangi pasangan itu, keduanya nampak gugup dan menghindar dari sorotan kamera wartawan.
Petugas meminta KTP dari keduanya dan menyuruh mereka datang ke markas Satpol PP di Balai Kota Kediri pada Jumat (13/5) pukul 10.00 WIB. Keduanya sebenarnya sempat meminta petugas agar tidak membawa kartu mereka, tetapi petugas bersikukuh.
Di lokasi wisata lebak tumpang, petugas juga mendapati beberapa pasangan yang sedang duduk berduaan di warung remang-remang. Petugas sempat meminta pemilik warung agar memberikan lampu lebih terang. Ini demi menjauhkan dari perbuatan yang tidak diinginkan, seperti asusila.
Djati mengatakan bahwa kegiatan ini akan terus dilakukan demi menciptakan ketentraman dan ketertiban di Kota Kediri. Pihaknya tidak ingin ada pencitraan negatif di Kediri, terutama menjelang kegiatan Porprov ke-3 pada Juli 2011. [source]
Sunday, May 15, 2011
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment