IP (14) seorang siswi kelas 8 F di SMPN 5 Pamekasan, yang kabur dari rumahnya sejak 8 Maret lalu akhirnya kembali ke rumahnya, Jalan Stadion, Minggu malam (13/3/201).
Ita tiba di rumahnya bersama kekasihnya sendiri, Agus Riadi (18), warga Dusun Sumur, Desa Pasongsongan, Kabupaten Sumenep. Tidak hanya Agus yang mengantar Ita bertemu ibunya, beberapa keluarga Agus juga ikut mengantarkan Ita yang sejak 12 Februari lalu tidak masuk ke sekolah.
Meski kembali dengan selamat, orang tua Ita, Atmani tetap tidak terima dengan perilaku anaknya yang kabur tanpa sepengetahuan dirinya. Apalagi, Agus mengaku telah melakukan hubungan badan (ML) sebanyak empat kali dengan IP.
"Ita berada di rumah saya selama lima hari. Dan, kami sudah melakukan itu (ML)," kata Agus. Dijelaskan Agus, saat kekasihnya kabur dari rumahnya, dirinya sendiri yang menjemput Ita itu di pinggir jalan menggunakan sepeda motor. "Saya ke sini (rumah Ita) rencananya mau melamar," ujar Agus.
Meski begitu, karena orang tua IP kadung melaporkan berita kehilangan anaknya ke polisi, Agus tidak serta merta bisa melamar. "Ya kamu harus ke polisi dulu," kata Atmani.
Saat itulah, Agus akhirnya dibawa ke polisi dan diperiksa. "Saya sebenarnya sih setuju. Tapi kenapa kalau tidak dengan cara kabur-kabur seperti ini," tambah Atmani.
Sementara itu, IP mengaku menyesal telah kabur dari rumah tanpa pamit terhadap orang tuanya. Ita juga siap untuk dikimpoikan dengan pacarnya sendiri.
Seperti diberitakan, IP kabur dari rumahnya pada 8 Maret lalu, karena tidak tahan ejekan tetangganya karena dijodohkan dengan sepupunya sendiri, Musawwir. Sejak saat itulah, IP menunjukkan sikap yang berbeda kepada orang tuanya.
Kasatreskrim Polres Pamkeasan, AKP Nur Amin mengaku masih melakukan penyelidikan atas kasus ini. "Masih pemeriksaan," tutupnya, Senin (14/3/2011).
Tuesday, May 3, 2011
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment